Pewarta:Anton.
Kab Tasik,Hallo Berita Online.Com-Kebijakan Pemerintah dalam mengonversi penggunaan kompor minyak ke Gas Elpiji membuat pengusaha pembuat Kompor Minyak gulung tikar pada 2007 silam.
Kendati begitu, diantara bisnis-bisnis yang mulai berkembang,serta arus zaman yang serba modern,Wawan dan Kokom pasangan suami istri,di Kampung Cikapol Desa Rajamandala, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya,yang puluhan tahun masih bertahan membuat kompor minyak sampai saat ini.
Pengrajin miniatur Kompor Minyak (KMA) Wawan Setiawan, didamping Kokom Komalasari (istri) mengatakan, memulai memproduksi kompor mini ini pada tahun 1999 silam.
“Bahan baku yang di produksi satu bulannya mencapai 1,5 ton,”ujar Wawan didamping Kokom Komalasari (istri), kepada wartawan,Sabtu (5/7/2025).
Dijelaskannya,penjualan kompor mini tidak hanya melalui online dan dikirimkan, Kompor mini ini juga dibeli oleh konsumen yang datang langsung kesini.
“Seperti dari Pamijahan, Ciawi, dan Tasik juga banyak, serta ada yang melalui online tapi di jual oleh toko,”ungkapnya.
Baca Juga:Bupati Ciamis Herdiat Terima Penghargaan Sebagai Kepala Daerah Penggerak Zakat Terbaik Nasional
Ia menambahkan, di pabriknya memproduksi kompor (mini) minyak tanah, kompor spirtus dan langseng.