Antisipasi Aktivitas Sesar Lembang, Purwakarta Genjot Mitigasi Dan Edukasi Bencana

Baca Juga:Wakil Wali Kota Tasikmalaya Hadiri Tabligh Akbar yang Diadakan Katar Kalapa Gagak Tilu

Sebagai bagian dari upaya kesiapsiagaan, BPBD sebelumnya telah melaksanakan simulasi bencana yang melibatkan partisipasi aktif dari siswa sekolah, relawan, dan tim internal BPBD. Simulasi ini dirancang untuk mensimulasikan gempa bumi dengan kekuatan dan kedalaman tertentu.

“Simulasi ini bukan hanya sekedar latihan rutin, melainkan sebuah upaya krusial untuk meningkatkan kesadaran dan kesiapsiagaan masyarakat terhadap ancaman bencana yang mungkin terjadi, “tegasnya.

Melalui simulasi ini, masyarakat diberikan kesempatan untuk mempraktikan langkah-langkah evakuasi yang benar, mempelajari teknik pertolongan pertama dasar, serta memahami cara melindungi diri selama dan setelah terjadinya bencana. Diharapkan kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Purwakarta.

Baca Juga:Kabupaten Purwakarta Raih Sertifikat Bebas Frambusia dari Kementerian Kesehatan

“Melalui program KIE yang berkelanjutan, baik yang ditujukan kepada masyarakat umum maupun lingkungan pendidikan, kami berharap masyarakat dapat memahami dan mengintermalisasi langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi situasi bencana, “imbuhnya.

Erlan juga menekankan bahwa simulasi ini memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan mereka dalam menghadapi situasi darurat, sehingga dapat mengurangi dampak negatif yang mungkin timbul saat bencana sesungguhnya terjadi.

Dengan langkah-langkah mitigasi yang komprehensif ini, Pemerintah Kabupaten Purwakarta berupaya melindungi warganya dan meminimalkan resiko yang ditimbulkan oleh aktivitas Sesar Lembang.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *