Lebih lanjut,Nandang menyampaikan,
sedangkan untuk misinya yaitu bekerja dengan ikhlas, bersama warga berpartisipasi aktif menjaga kerukunan, keamanan, ketertiban dan kebersihan,serta menjalin kerjasama yang bermanfaat dengan lembaga baik itu internal maupun eksternal.
“Menciptakan lingkungan yang harmonis dan kreatif dan menggali potensi warga dan lingkungan,”ungkapnya.
Baca Juga:Rombongan Jemaah Haji Kloter Terakhir 56 JKS Cianjur, Tiba Rabu Pagi, Seorang Jemaah Tidak Kembali
Menurutnya, seandainya dari hasil penilihan saya dipercaya masyarakat untuk menjadi Ketua RW, program jangka pendek yang akan saya jalankan adalah dalam 100 hari akan membeli tanah pemakaman. Karena dua lokasi tanah pemakaman di sini sudah penuh, oleh karenanya akan membeli tanah diokasi lain untuk pemakaman, dengan cara kebetulan di saya ada kas Rp 30 juta.
Nah ada, yang menjual tanah seluas 40 bata dengan harga Rp 2.5 juta berarti sekitar Rp 100 juta, kekurangannya Rp 70 juta, dari Rp 70 juta ini.Karena warganya banyak hampir 600 KK, jadi setiap KK mendapat bagian untuk membeli tanah tersebut sebesar Rp 117.000,- .
“Saya pun punya program bank sampah sudah berjalan kurang lebih setahun, dengan program tersebut, agar tidak membebani warga hntuk udhan beli tanah, saya menyarankan agar dapat menabung sampah seperti bekas air mineral, dus dengan harga yang bervariasi,”kata Nandang Sutisna.