“Minat anak muda ke bidang pertanian saat ini makin berkurang karena dianggap tidak menjanjikan. Padahal pertanian sangat menjanjikan secara finansial. Sampai kapan pun, pertanian akan terus dibutuhkan dan bertahan,” tegasnya.
Lebih lanjut, Kang Akur menyatakan bahwa semangat dari InAgroFest sangat selaras dengan visi pembangunan Kabupaten Subang, di antaranya membangun sumber daya manusia yang unggul dan religius melalui pendidikan praktis, mewujudkan perekonomian mandiri dengan mendorong UMKM dan kewirausahaan, serta mempercepat kesejahteraan masyarakat melalui kolaborasi lintas sektor.
“Terkait bidang pertanian di Subang, kegiatan ini mendukung posisi Subang sebagai bagian dari lumbung padi nasional. Marketing Day ini bisa ikut memperkuat pertanian sekaligus mempromosikan Politeknik Negeri Subang, khususnya jurusan pertanian,” tambahnya.
Baca Juga:Bupati Ciamis Resmikan Gedung Baru SDN 2 Kujang, Pasca Kebakaran Hebat
Menutup sambutannya, Kang Akur menyampaikan harapan agar mahasiswa pertanian ke depan bukan hanya menjadi pencari kerja, tetapi menjadi pencipta lapangan kerja dan pengusaha yang mampu menyejahterakan masyarakat dan keluarganya.
“Perubahan besar selalu dimulai dari satu ide yang berani diwujudkan. Semoga InAgroFest 2025 menjadi inspirasi besar bagi generasi muda Subang.”
Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Direktur 1 Politeknik Negeri Subang, para dosen dan staf Jurusan Pertanian, serta mahasiswa dan mahasiswi Politeknik Negeri Subang. Kegiatan juga dimeriahkan dengan berbagai stan pameran produk inovatif mahasiswa dan layanan sosial bagi masyarakat.(**)