“Remaja yang terjaring langsung didata dan diberikan pembinaan di tempat. Ini adalah langkah awal agar mereka tidak mengulangi perbuatannya,” lanjut Wahyu.
Menurutnya, kegiatan KRYD akan terus digelar secara berkala dengan sasaran utama kawasan-kawasan rawan seperti Jalan Lingkar Utara, yang sering menjadi lokasi balapan liar dan berkumpulnya geng
motor.
Selain memberikan rasa aman kepada masyarakat, patroli ini juga bertujuan membangun kesadaran kolektif akan pentingnya keterlibatan semua pihak dalam menciptakan lingkungan yang kondusif.
Baca Juga:Bupati Subang Terima Penghargaan Apresiasi Ekonomi Kreatif di HUT KE-14 KOMPAS TV
“Kami mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitarnya. Bila melihat aktivitas mencurigakan atau pelanggaran hukum, jangan ragu untuk melapor kepada kami,” tegas Kompol Wahyu.
Pihak Polres Tasikmalaya Kota menegaskan bahwa kegiatan patroli malam ini bukan sekadar razia biasa, melainkan bagian dari strategi pencegahan dini dalam menghadapi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat.(**)

