Diabaikan Pemerintah dan DPRD, PERSIPO Purwakarta Alami Degradasi di Liga 4 Seri 2

Mantan Ketua PWI Purwakarta, Asep Yadi Sobana mencoba memberikan solusi dalam menyikapi nihilnya anggaran untuk pembinaan sepak bola. Menurut Asep, Bupati dan DPRD seharusnya kreatif dengan melibatkan ratusan perusahaan nasional maupun multi nasional yang ada di wilayah Purwakarta untuk memberikan kontribusi demi eksistensi Persipo.

Baca Juga:Terduga 5 Pelaku Curanmor, Diamankan Polsek Malangbong Polres Garut

“Di Purwakarta ini banyak perusahaan multi nasional dan nasional. Ajak mereka untuk berkontribusi dalam membiayai eksistensi Persipo. Hal ini juga dilakukan kok didaerah lain. Jadi tidak perlu menyiapkan anggaran khusus dari daerah tetapi manfaatkan saja CSR dari mereka,” kata Asep.

Pada tahun 2022,sepak bola Purwakarta meraih Runner Up Jawa barat.

Tahun 2023 Persipo masuk Liga 3 sei 1 Jawa barat.

2024
Sepak bola Tim Persipo masuk Liga 3 seri 1 nasional.

Kini pada tahun 2025
Kenapa Persipo sampai terjun bebas dan terdegradasi masuk Liga 4 seri 2 Jawa Barat.

Apakah ini karena terkendala dengan tidak ada nya anggaran dari Pemkab Purwakarta, sehingga prestasi sepak bola di Purwakarta kian merosot jatuh di zona terburuk selama 5 tahun terakhir.

Baca Juga:Dorong Minat Baca Masyarakat, Perpusipda Ciamis Serahkan Kolecer ke 4 Kecamatan

Pengamat Kebijakan Publik Purwakarta, Ronny Tulas dari Pusat Kajian Kebijakan Masyarakat (PKKM) menyikapi masalah ini mengatakan, DPRD sebagai representasi dari suara dan keinginan masyarakat seharusnya lebih sensitif dalam mengakomodir keinginan masyarakat.

“DPRD inikan representasi dari masyarakat. Mereka duduk di legislatif kan karena dipilih rakyat dan ditugaskan untuk mengakomodasi apa yang menjadi keinginan rakyat. Kalau ternyata mereka seolah berdiri sendiri dan tidak perduli dengan keinginan masyarakat yang menjadi konstituen mereka, ya ini adalah sebuah pengkhianatan kepercayaan,” tegas Ronny mengakhiri diskusi Suara Rakyat tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *