“Kami ingin keberadaan IKA ini menjadi wadah kolaboratif yang bermanfaat bagi para alumni, institusi STISIP, pemerintah daerah, dan tentunya masyarakat,” ungkapnya.
Pembentukan IKA, lanjut Harisman, diharapkan mampu mengangkat eksistensi kampus melalui kontribusi para alumni, tidak hanya dalam bentuk finansial, tetapi juga dengan membuka jejaring relasi dan peluang kerja sama strategis.
Baca Juga:Bupati Pelalawan H.Zukri Kunjungi Taman Safari Bogor Jabar, Pelajari Sistem pengelolaan Sampah
“Alumni STISIP memiliki potensi besar di berbagai bidang. Inilah yang ingin kita dorong agar bisa bersama-sama membangun kampus, baik melalui ide, gagasan, maupun jejaring,”katanya.
Setelah melalui tahapan musyawarah, kepengurusan baru akhirnya terbentuk dan dilantik secara resmi. Dalam waktu dekat, pengurus akan menyusun program kerja jangka pendek agar seluruh anggota IKA dapat mengetahui arah dan perkembangan organisasi.
Menurutnya,salah satu agenda utama pasca pelantikan adalah melakukan pendataan alumni, minimal satu perwakilan dari tiap angkatan, sebagai langkah awal untuk memperkuat basis data organisasi.
Baca Juga:Menteri Ekraf Tanda Tangani Kerja Sama Bilateral Ekonomi Kreatif di Hadapan Prabowo-Macron
Selain menyusun program kerja, kami juga akan melakukan pembenahan internal organisasi, mengingat pada periode sebelumnya belum sempat dilakukan proses peralihan secara struktural.
“Dengan semangat baru dan komitmen yang kuat, IKA STISIP Tasikmalaya menargetkan dapat menjadi jembatan strategis antara alumni dan kampus serta turut berperan aktif dalam pembangunan daerah,”tandas Harisman.