Pewarta:H Amir.
Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com- Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Sekretariat Daerah Kota Tasikmalaya, H Asep Dudi, S.Ag.,M.Si mewakili Wali Kota Tasikmalaya menghadiri sekaligus membuka kegiatan peningkatan kapasitas Nazhir dalam pengelolaan dan pembinaan Wakaf produktif di Kota Tasikmalaya salah satu Hotel di Jalan Sukalaya, Selasa (4/11/25).
Dalam sambutannya, Kabag Kesra Setda Kota Tasikmalaya, H Asep Dudi,S.Ag.,M.Si, membacakan, sambutan tertulis Wali Kota Tasikmalaya,Viman Alfarizi Ramadhan, ST.,MBA.
Alhamdulillah Kita semua dapat berkumpul untuk Tujuan yang mulia: meningkatkan kapasitas nazhir agar wakaf di Kota Tasikmalaya makin aman secara hukum, tertib tata kelola, dan produktif manfaatnya.
“Data kita jelas: di Kota Tasikmalaya terdapat sekitar 1.944 bidang tanah wakaf dengan luas kurang lebih 96,53 hektare. Sekitar 80 persen di antaranya sudah bersertifikat, dan sekitar 20 persen lagi masih menunggu diperkuat legalitasnya. Angka ini bukan untuk dibanggakan, tapi untuk dijadikan pekerjaan rumah bersama agar setiap jengkal aset wakaf aman, berdaya, dan memberi manfaat jangka panjang,”ungkapnya.
Menurutnya,Kota Tasikmalaya juga sudah ditetapkan sebagai Kota Wakaf. Artinya, literasi dan ekosistemnya harus terasa sampai ke level paling bawah: ke takmir masjid, ke DKM, ke pesantren, ke kampus, ke komunitas bisnis, dan tentu ke para nazhir sebagai ujung tombak. Kita bersyukur karena di kota ini sudah ada LKS Penerima Wakaf Uang yang siap mendampingi. Ini peluang untuk mulai menggerakkan wakaf uang nominalnya bisa kecil, tapi kalau dikelola baik, akumulasi kebaikannya besar.
Kami di Pemerintah Kota akan hadir sebagai fasilitator: membantu koordinasi, membuka jalur perizinan teknis aset wakaf produktif sesuai aturan dan memastikan program ini
Kami di Pemerintah Kota akan hadir sebagai fasilitator: membantu koordinasi, membuka jalur perizinan teknis aset wakaf produktif sesuai aturan, dan memastikan program ini sejalan dengan visi kota yang religius, inovatif, maju, dan berkelanjutan. Ini juga nyambung dengan misi kita membangun SDM berkarakter, menguatkan ekonomi berkeadilan, serta memperluas layanan publik yang dekat dengan warga.
Boleh saya titip satu hal: mari kita jaga akhlak pengelolaan.