Kadis Diskominfo H.Yosep Nugraha Buka OKK PWI Kabupaten Bandung, Sampaikan Ini

“Bung Karno menulis untuk membakar semangat rakyat. Jurnalisme adalah bagian dari perjuangan. Semangat itu harus hidup kembali di OKK ini,” tegas Yosep.

Plt Ketua PWI Kabupaten Bandung, H. Asep Syahrial atau yang akrab disapa Kang Awing, menekankan bahwa OKK merupakan wujud komitmen PWI dalam melakukan kaderisasi yang sehat dan berkelanjutan. Ia menyebutkan, kegiatan ini adalah salah satu syarat wajib untuk menjadi anggota PWI secara resmi.

Baca Juga:AKBP Hidayatullah Resmi Pimpin Polres Ciamis Disambut dengan Prosesi Pedang Pora

“Kami ingin mencetak wartawan yang tangguh, paham organisasi, dan menjunjung tinggi etika. Ini adalah investasi jangka panjang bagi PWI dan bangsa,” ungkap Kang Awing.

Ia juga menyampaikan bahwa PWI Kabupaten Bandung akan segera menyelenggarakan Konferensi Luar Biasa (KLB) untuk menata ulang kepengurusan secara demokratis.

Hadir pula Ketua Umum PWI Pusat Hendry CH Bangun, yang memberikan arahan sekaligus motivasi kepada para peserta OKK. Menurutnya, hanya wartawan yang memenuhi standar profesional dan lulus tahapan seperti OKK dan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang layak menjadi bagian dari PWI.

Baca Juga:Disdikpora Cianjur Melalui Bidang GTK Tingkatkan Mutu dan Kwalitas Guru, Menuju Cianjur Otonomi Mandiri

“PWI tidak membuka pintu sembarangan. Kita punya standar, punya sejarah, dan punya tanggung jawab menjaga martabat pers nasional,” tegas Hendry.

OKK PWI Kabupaten Bandung bukan hanya ajang pelatihan, tetapi forum strategis untuk menyemai semangat nasionalisme dalam bingkai jurnalisme berintegritas. Dari Bandung kota yang melahirkan banyak tokoh pergerakan dan jurnalis revolusioner kini tumbuh generasi wartawan baru yang siap menjaga martabat informasi demi bangsa dan negara.

“Profesi ini bukan sekadar pekerjaan. Ini adalah pengabdian,” tutup Kang Awing.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *