Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com-Rencana pembangunan SMA Negeri 11 Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari kini memasuki tahap penting. Lahan seluas 10.000 M2 telah disediakan, berkat hibah dari H.Ade Hermawan, tokoh masyarakat yang dikenal peduli terhadap kemajuan pendidikan di daerah tersebut.
Pemerintah daerah, bersama tokoh masyarakat dan Dinas Pendidikan, telah mengajukan permohonan pendanaan pembangunan ke Kementerian pendidikan dasar dan menengah (Kemendikdasmen) dengan estimasi anggaran antara Rp 8 hingga Rp 13 miliar.
Program ini masuk dalam skema Sekolah Baru melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen), dengan koordinasi yang difasilitasi langsung oleh Wakil Menteri, Prof. Atip.
Baca Juga:Wabup Subang Hadiri Festival Desa Wisata Kasomalang Kulon, “Ngagubyag Bareng Masyarakat”
Hambatan Administratif:
Meski dukungan pusat sudah menguat, terdapat sejumlah kendala administratif yang menghambat percepatan pembangunan fisik, yaitu:
Pengukuran dan legalisasi lahan
Pembayaran BPHTB ke Dispenda, sekitar Rp 33 juta
Biaya konsultan studi kelayakan semua jadi keseluruhan kurang lebih 40 juta.
“Kita sangat berharap kebijakan cepat dari Wali Kota. Bagaimanapun, ini adalah program unggulan beliau sendiri. Jika ada intervensi dalam 1-2 hari ke depan, insyaallah bulan depan pembangunan fisik sudah bisa dimulai,” ujar H. Imih, salah satu pengurus tim percepatan pembangunan, kepada wartawan di lokasi.Sabtu (31/5/2025).
Senin mendatang, tim pembangunan akan menghadiri undangan dari Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat untuk memaparkan perkembangan administrasi proyek ini. Karena itu, sangat diharapkan bahwa Wali Kota Tasikmalaya telah menerima dan menindaklanjuti informasi ini, agar proses tidak terhambat birokrasi berkepanjangan.
“Kami mohon dukungan semua pihak, khususnya dari jajaran Pemkot. Sekda provinsi menunggu progres, dan jika dokumen lengkap, kita bisa langsung ‘ngagassss’ pembangunan,” tambah H. Imih penuh semangat.
Baca Juga:Anak-Ayah Pembunuh Mutilasi Ibu dan Anak di Kabupaten Cianjur Terancam Hukum Mati !!!
Dukungan Masyarakat Menguat, Ketua RT 05 Firmansyah: “Kami Butuh Sekolah Negeri yang Terjangkau dan Dekat”
Dukungan dari masyarakat juga mengalir deras. Ketua RT 05, Firmansyah, menyampaikan bahwa warga sangat berharap SMA Negeri bisa segera hadir di Bungursari. Hingga kini, anak-anak harus menempuh jarak jauh ke sekolah seperti SMA Negeri 2 Tasikmalaya, yang cukup menyulitkan keluarga dengan keterbatasan ekonomi.
“Jika ada sekolah negeri di sini, akses pendidikan akan jauh lebih mudah dan biaya lebih terjangkau,” kata Firmansyah.