Sumpena menyampaikan harapannya di tahun kedepan bisa berubah, meminta bantuan semua Kader ,RT dan RW bekerjasama dengan pemerintah desa.
Baca Juga:Semarak HUT Bhayangkara Ke-79 Polres Tasik Kota Juara Turnamen Voli Se-Priangan Timur
“Meminta bantuan Kader semua bagaimana strategi cara di masyarakat menjaga kebersihan dan berjuang bersama dengan RT dan R W serta pemerintah desa”,jelas Sumpena Kepala Desa Sukahening.
Ditempat sama Camat Sukahening Ucu Mulyana S.IP., dalam sambutannya mengatakan betapa pentingnya sinergitas Kader Posyandu dan Kader PKK untuk stunting desa.
Stunting Desa Sukahening jumlahnya 11%, “apakah berdasar penggunaan gizi?,apakah lingkungannya yang tidak bersih?, pertumbuhannya harus sehat,”ungkapnya.
Baca Juga:Meruncing! Polemik Sengketa Tanah SMAN 1 Bandung, Pemprov Jabar Tegas Katakan “Perang”
Ia menambahkan, agar tidak ada program stunting,”kita boleh lelah tapi jangan pernah menyerah, kita gerakan stunting tidak boleh lahir ditahun 2025″,jelas Camat Ucu
Lebih lanjut, Ucu mengarahkan agar Kepala Wilayah bantu RT dan RW dalam kegiatan Posyandu.
“Kalau timbangan rusak lapor ke Pak Kawil biar diganti oleh Pak Kuwu”,ucap Ucu
Ia berharap, kader tidak boleh berhenti bergerak melayani masyarakat, dan saya berharap Pak Kades akhir tahun ini stunting di Sukahening angkanya harus sudah dibawah 10%,”tandas Ucu Mulyana S.IP Camat Sukahening.