Peringatan HUT Ke-117, Pengda INI Kota Tasik Gelar Diskusi Hukum Dihadiri Staf Ahli Bidang Pemhukpol

Pewarta:H Amir.

Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com- Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik (Pemhukpol) Setda Kota Tasikmalaya, Drs H Maman R Setiadi, M.Si mewakili Wali Kota Tasikmalaya menghadiri Hari Ulang Tahun Ikatan Notaris Indonesia (INI) ke-117 di salah satu hotel di Jalan RE Martadinata, Selasa (01/07/25).

Dalam sambutannya Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik (Pemhukpol) Setda Kota Tasikmalaya, Drs H Maman R Setiadi,M.Si membacakan teks sambutan Wali Kota Tasikmalaya yang isinya pihaknya menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya atas dedikasi para notaris dalam mendampingi masyarakat di balik akta yang terbit, tersimpan kerja sunyi yang menjaga hak, menyatukan keluarga, dan menjamin kepastian. Notaris bukan hanya penyaksi transaksi hukum, tetapi juga penjaga ketertiban sosial yang bekerja dalam senyap namun amat menentukan.

Secara historis, Ikatan Notaris Indonesia (INI) berdiri sejak tahun 1908, menjadikannya sebagai salah satu organisasi profesi tertua di Indonesia yang tetap tegak hingga kini. Dengan lebih dari 19.000 anggota aktif, INI menjadi tulang punggung dalam ekosistem hukum keperdataan nasional. Di daerah, termasuk Kota Tasikmalaya, kehadiran INI menjadi bagian penting dari tata kelola hukum yang adil, amanah, dan bermartabat

Baca Juga:Bentuk Rasa Syukur, Bikers FKPPI Subang Gelar Anniversary Diisi Dengan Baksos Bersihkan Taman Makam Pahlawan

Adapun tema yang diusung hari ini, “Menyatukan Langkah, Meneguhkan Pemahaman APHW sebagai Pilar Kepastian Hukum Waris”, sangat relevan dengan kebutuhan masyarakat kita. Akta Pembagian Hak Waris (APHW) bukan sekadar dokumen administratif, tetapi jembatan hukum yang menjaga agar warisan tidak menjadi sumber perpecahan. Ketika nilai kekeluargaan bertemu dengan kepastian hukum, maka kita tidak hanya menjaga hak, tapi juga menjaga silaturahmi. Di sinilah para notaris memainkan peran kunci bukan hanya sebagai pencatat, tetapi sebagai penjaga niat baik antar generasi.

Melalui peringatan ini, saya mengajak seluruh insan notaris untuk terus mengokohkan etika profesi, memperluas pemahaman hukum, dan membangun sinergi bersama pemerintah dan masyarakat. Pemerintah Kota Tasikmalaya membuka ruang kolaborasi seluas-luasnya baik dalam literasi hukum, perlindungan hak waris, pendampingan UMKM, hingga penyelamatan aset wakaf dan sosial. Karena hanya dengan menyatukan langkah, kita dapat menghadirkan sistem hukum yang tidak hanya legal, tapi juga adil dan membumi

Sebab membangun kota bukan hanya soal fisik dan infrastruktur tetapi juga membangun rasa aman dalam hukum, kepercayaan dalam proses, dan keadilan dalam relasi sosial. Dan notaris adalah bagian dari ruh peradaban itu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *