Ahmad Rusyana,saat di konfirmasi oleh hallo berita online.com, terkait ada penilai yang bagus di kalangan masyarakat desa Bunikasih,menurutnya hal tersebut terlalu berlebihan,bahwa menjabat Pjs kepala desa berdasarkan petunjuk dan arahan pak Camat, selaku pimpinan di kantor kecamatan Warungkondang.
Baca Juga:Berantas Peredaran Obat Terlarang, Satres Narkoba Polres Purwakarta Ringkus Pemuda Asal Aceh
“Saya menjabat sesuai dengan arahan pak camat,serta berdasarkan program bupati Cianjur, serta program kang Dedi Mulyadi (KDM) selaku gubernur jawa barat”, ucapnya.
Lebih lanjut Ahmad suryana, menjelaskan bahwa program kemasyarakatan yang digerakan melalui desa, mengajak perangkat desa saat kunjungan ke warga membawa harus membawa bantuan terutama sembako bagi warga jompo, bagi keluarga kurang mampu dan anak yatim.
Sebagi contoh dalam program ini saya tiap hari selalu keliling warga sambil membawa bingkisan alakadarnya, maka saya jarang ada di ruang kerja,hal tersebut yang diarahkan oleh Gubernur jawa barat KDM.
“Kepala desa tong loba cicing di kantor desa,kudu loba ninggali warga,bisi gering teu bisa karumah sakit, bisi teu boga kerdahareun,bisi budak teu sakola eta tanggung jawa kepala desa”(kepala jangan banyak diam di kantor desa harus banyak melihat warganya,ada yang sakit tidak mampu kerumah sakit, enggak masak, anak putus sekolah, itu tanggung jawab kepala desa),”pungkasnya, sambil menggikuti gaya KDM dalam penjelasannya.