Sekda Kota Tasikmalaya: Dengan Smarttren Ramadan dan P5, SMAN 1 Tasikmalaya Akan Terus Mencetak Generasi Unggul

Pewarta:H Amir.

Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com-
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Tasikmalaya Drs.H.Asep Goparulloh, M.Si.,mewakili Walikota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan,ST.,MBA menghadiri sekaligus membuka puncak kegiatan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P-5) SATAS Goes To Masjid yang di integrasikan pada acara Smarttren Ramadhan 1446 H di SMA Negeri 1 Tasikmalaya, Jum’at (14/03/25).

Dalam sambutannya Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya Drs. H. Asep Goparulloh, M.Si membacakan teks sambutan tertulis Walikota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan,ST., MBA yang isinya dirinya merasa bangga sekaligus bersyukur dapat hadir di tengah-tengah keluarga besar SMA Negeri 1 Tasikmalaya, sekolah kebanggaan yang telah banyak mencetak generasi unggul, baik dalam akademik, seni, olahraga, maupun karakter. Hari ini, saya berdiri di hadapan generasi penerus bangsa, pemuda-pemudi Kota Tasikmalaya yang insya Allah akan menjadi pemimpin masa depan.

Atas nama Pemerintah Kota Tasikmalaya saya mengucapkan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada SMA Negeri 1 Tasikmalaya yang telah menggelar kegiatan Smarttren Ramadhan, sebuah program inovatif yang membangun karakter keagamaan, memperkuat akhlak, serta menanamkan nilai spiritualitas di tengah para pelajar.

Kami juga memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada SMA Negeri 1 Tasikmalaya yang telah menyandingkan program Ramadhan ini dengan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Ini adalah langkah tepat untuk membangun karakter siswa yang tidak hanya religius, tetapi juga nasionalis, berjiwa gotong royong, mandiri, kreatif, dan bernalar kritis, sesuai dengan nilai-nilai Pancasila yang menjadi dasar negara kita.

Baca Juga:Wakil Bupati Abang Ijo Hapidin Salurkan CSR BPR Purwakarta

Salah satu kegiatan yang patut diapresiasi adalah program SATAS GOES TO MASJID di mana seluruh siswa tiap satu kelas ikut memakmurkan mesjid dengan membersihkan, merapikan, hingga menghidupkan kembali fungsi masjid sebagai pusat ibadah dan pendidikan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *