Ia juga mengungkapkan rasa harunya terhadap warga setempat yang masih menjunjung tinggi semangat gotong royong dan kebersamaan. “Warga di sini sangat ramah, dan budaya gotong royong masih sangat kuat,” tambahnya.
Meski demikian, ada beberapa kendala yang dihadapi, terutama cuaca yang sering hujan hampir setiap hari, sehingga terkadang pekerjaan harus dihentikan sementara. Namun, hal tersebut tidak menyurutkan semangat para anggota TNI dan masyarakat dalam menyelesaikan pembangunan demi kesejahteraan bersama.
Kegiatan TMMD ke-123 ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi warga Pangandaran, khususnya dalam meningkatkan kualitas tempat tinggal bagi masyarakat kurang mampu melalui program Rutilahu,” ungkapnya.