Staf Ahli Bidang Pemhukpol Mewakili Wali Kota Tasikmalaya Hadiri Kegiatan Semarak Kemerdekaan Tingkat Kecamatan Mangkubumi

Di pundak kitalah estafet itu berpindah. Cara kita menghormati pejuang hari ini tidak melulu dengan seremoni, tetapi dengan hal-hal sederhana yang nyata: tertib, tepat waktu, jujur bertanding, saling menghargai, dan menjaga martabat tempat mulia ini masjid dengan adab yang baik.

Baca Juga:Sekda Kota Tasik Lepas Tim Sepakbola Great Talent Raise Football Academy, Bertanding di Stadion Pakansari Bogor

Kepada pak camat, pak lurah serta panitia, para tokoh, dan seluruh relawan, hatur nuhun. Kerja keras panjenengan sadaya membuat acara ini hidup: dari pemasangan bendera, setelan sound system, hingga pengaturan parkir. Kepada Karang Taruna dan Satlinmas, terus jadi teladan ketanggapan di lingkungan. Kepada para juri, terima kasih atas kehadiran dan integritasnya. Kepada para peserta barudak, rumaja, ogé para sesepuh tampil keun anu pangsaéna. Menang mah bonus; silih asah, silih asih, silih asuh téh tujuan.

Karena lokasi kita di halaman masjid, punten, mari sama-sama jaga kesucian dan ketenangan: berpakaian sopan, tidak membuang sampah sembarangan, jaga antrean, serta ingatkan dengan cara yang santun bila ada kekeliruan. Panitia mohon memastikan tempat sampah cukup dan ada tim clean-up setelah acara. hal kecil begini yang bikin perayaan kita berkesan.

Izinkan saya menambahkan satu catatan yang sering luput: kegiatan seperti ini turut menggerakkan ekonomi sekitar. Ada penjahit bendera, pedagang kuliner, penyedia tenda dan kursi, hingga jasa dokumentasi.Rupiah berputar di kampung sorangan. InsyaAllah, kebersamaan hari ini berdampak bagi banyak rumah.

“Menjelang 17 Agustus, mari Kuatkan kerja bakti, mengibarkan merah putih, dan menebarkan salam. Mugi kota ieu jadi tempat dimana wargana rekat, lingkunganana beresih, budayana hirup, jeung barudakna percaya diri menatap masa depan,”pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *