Makanya Saya kaget mas atas pemberitaan tersebut,Yang saya lihat
disini hanya Miss komunikasi Antara Para Rekan Media dengan saya dan Ustad Edi sebagai yang di maksud pemilik Majelis ta’lim ASYUHADA.
Baca Juga:Ciamis Pertahankan Predikat Kabupaten Layak Anak 7 Tahun Berturut-turut
“Ustad Edi yang di maksud itu adalah sebagai staf di majelis tersebut.dan pembangunan majelis nya juga sudah rangkum itu mas”,jelas(iw) kepada Media yang di temuinya.
Jadi tolong mas perlu saya lurus kan terkait pemberitaan yang tertuju terhadap saya sebagai koordinator bahwa Dana hibah di tahun 2024, yang di peroleh Majelis ta’lim ASYUHADA itu telah di realisasikan dengan sebaik-baik nya.
Adapun terkait pernyataan ustad Edi itu tidak lah benar”kalau pun dana hibah tersebut tidak sampai ke beliau(ustad Edi) memang betul.Karena Pencairan dana nya langsung ke rekening Majelis Ta’lim ASYUHADA.Makanya waktu itu ada perjanjian terhadap ustad Edi bahwa akan di selesaikan pembangunan nya dengan seluruh nya oleh saya,dan itu sudah saya lakukan mas”,jelasnya.
Baca Juga:Paska Aksi Demo, Diky Chandra Kunjungi dan Mengecek Kondisi Mapolres Tasikmalaya Kota dan DPRD
Jadi ini sudah jelas ya mas,bahwa dana hibah provinsi untuk Majelis ta’lim ASYUHADA itu bukan satu kesatuan atas nama Majelis Ta’lim ASYUHADA melainkan adalah nama yayasan PURYATI ARROSJID.dana hibah tersebut di kirimkan ke rekening Majelis Ta’lim ASYUHADA lalu pembangunan majelis nya telah saya selesaikan,”pungkasnya.