Baca Juga:Hari Jadi Kabupaten Cianjur Ke-348 Tahun, Bapenda Berikan Diskon Pembayaran BPHTB 50 Persen
“Pertama masalah Haki karena produksi Haki disini ketika dijual keluar.Karena tidak ada Haki mereka memakai brand-brand orang lain sehingga daya jual dari sininya murah ke sananya mahal.Ini akan merugikan tatanan produksi yang ada di kelas lokal,” ungkap Hadist.
Kami GAM,jelas Dia, akan mengawal terkait pengusaha lokal ini,karena kita berbicara masalah sejarah Sukapura Tasikmalaya tidak lepas daripada pergerakan Serikat Dagang Islam yang mana fokus perspektifnya kepada kesejahteraan tataran pedagang lokal kita.
“GAM akan mengawal ini ketika di Cek oleh kita potensi nya luar biasa ini bisa menjadi suatu sumber PAD Kabupaten Tasikmalaya tatkala diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya,” imbuhnya.
Menurutnya, bisa disimpulkan saja bahwa kebutuhan yang ada di kelas rumah itu adalah permodalan, market, Perizinan dan lain sebagainya.Itu adalah Haki ada 3 poin yang harus diperhatikan. Mengenai kurangnya perhatian dari Pemerintah? Sebetulnya Pemerintah bukan tidak perhatian pada saat ini.
“Karena pemerintah-pemerintahan yang baru dan saya yakin pada pemerintahan pada saat ini khususnya pada pasangan Pak H. Cecep Nurul Yakin dan Pak H. Asep Sopari insyaallah akan memprioritaskan khususnya dalam masalah Infrastruktur, pendidikan,dan lalu ekonomi lokal. Sehingga bisa terangkat supaya Kabupaten Tasikmalaya bisa menjadi Kabupaten yang kuat dalam segi agama termasuk segi ekonominya,”jelas Hadist.
Langkah apa yang akan dilaksanakan Pemerintah sekarang mengenai Keluhan pengusaha dari Permodalan bagaimana langkahnya? Ia mengatakan kalau bicara masalah modal insyaalloh kita akan menyampaikan dengan Pemerintahan setempat pada saat ini terkait masalah disini.
“Nih ada potensi luar biasa, yang bisa masuk ke PAD Daerah.Tatkala disejahterakan kita kelola,dan kita bina ini mempunyai potensi yang luar biasa bisa mengharumkan nama baik kabupaten tasikmalaya tidak skala Nasional saja tapi Internasional.Saya tadi skorcek ke pemiliknya yang mana beliau salah satu binaan dari kami sudah ekspor produksi ini,”paparnya.
Kapan kira-kira akan di realisasi? Ia mengungkapkan kalau bicara realisasi insyaalloh setelah ini juga saya akan menghadap kepada Pemerintah setempat menyampaikan aspirasi-aspirasi yang ada dibawah.Karena ini GAM ini hadir sebagai Kontrol sosial, sebagai prinance tropic atau penyambung antara masyarakat tataran bawah, dan kaum akar rumput dengan Pemerintahan setempat.
“Mudah-mudahan secepatnya Pemerintah juga bisa melek terhadap kondisi akar rumput yang dibawah.Adai kata tidak melek tidak respon kami dari GAM tetap berdiri tegak memperjuangkan yang baik akan baik, yang benar akan benar.Kalau pemerintah baik mensejahterakan rakyat kita dukung, tetapi sebaliknya ketika menindas rakyat maka kita akan perang,” tegas Ketua Gerakan Ajengan Muda (GAM) Kabupaten Tasikmalaya Hadist Munawir Al asa’ry.