Pewarta: H Amir.
Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com-Wakil Wali Kota Tasikmalaya Rd Diky Candranegara didampingi Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya Dr Deddy Mulyana, S.STP., M.Si menyambut hangat kedatangan Kementerian Kebudayaan RI melalui Direktorat Jenderal Promosi Diplomasi dan Kerja Sama Kebudayaan dalam hal ini Staf Khusus Menteri Bidang Diplomasi Budaya yang melakukan kunjungan ke Kota Tasikmalaya dalam program tour kawasan budaya di wilayah Priangan Timur yang diadakan di Aula Bappelitbangda, Rabu (30/07/25).
Selepas kegiatan, Staf Khusus Menteri Bidang Diplomasi Budaya Anissa Rengganis mengatakan,kegiatan ini merupakan agenda kegiatan Kementerian Kebudayaan khususnya di bawah Direktorat Jenderal Promosi, Diplomasi dan Kerjasama Kebudayaan.
“Kehadiran saya di Kota Tasikmalaya mewakili kehadiran pak Menteri dan bu Dirjen untuk sama-sama.Karena kami di sini bersama 20 rekan-rekan media baik itu lokal, nasional maupun dari Internasional untuk mempromosikan kawasan budaya di Parahyangan Priangan Timur, salah satunya Kota Tasikmalaya,”ujar Anissa Rengganis.
Baca Juga:Bapenda Bersama Polres Purwakarta Gelar Operasi KTMDU
Lebih lanjut, Anissa menyampaikan, Kegiatan ini dimulai dari Garut, kemudian hari ini di Tasikmalaya di mana pada siang harinya kami akan ke Kampung Naga, lalu besok ke Ciamis, ke Pangandaran dan kembali lagi ke Bandung.
Sebenarnya potensi budaya di setiap daerah itu sangat bagus, sangat potensial, perkara nya adalah bagaimana kita mengenalkan kembali ke generasi muda melalui tour promosi ini.
“Untuk di Kota Tasikmalaya sendiri menurut saya menarik sekali apalagi saat task penyambutan di suguhkan penampilan dari Akang Wakil Wali Kota Tasikmalaya berupa Pencak sIlat payung. Ini inovasi budaya dari Akang Wakil Wali Kota Tasikmalaya. Luar biasa,”ungkapnya.
Baca Juga:Bupati Herdiat Sunarya Lepas 953 Mahasiswa Universitas Galuh Ciamis Ikuti Program KKN
Ia menambahkan, Kota Tasikmalaya memiliki banyak artefak budaya yang dapat dikembangkan lebih lanjut, termasuk rencana pembentukan museum daerah yang dinilai potensial.