Pewarta:Kusnadi.
Sumedang,Hallo Berita Online.Com-Wakil Bupati Sumedang M. Fajar Aldila mengingatkan para pencari kerja, khususnya kalangan muda, agar lebih berhati-hati dalam mengelola keuangan pribadi, terutama terkait tunggakan pada aplikasi e-commerce dan layanan pinjaman digital.
Peringatan itu disampaikan Wabup usai meninjau kegiatan Mini Job Fair yang digelar Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Sumedang, Selasa (12/11/2025).
Dalam kegiatan tersebut, terdapat lebih dari lima perusahaan yang membuka 260 lowongan kerja bagi masyarakat Sumedang.
Baca Juga:Peserta Festival Tasik Baseuh Ke-9, Ada Datang dari Inggris untuk Nikmati Sensasinya
“Alhamdulillah hari ini baru saja kami meninjau mini job fair di Disnakertrans. Ada beberapa perusahaan yang bergabung, termasuk BTPN Syariah. Ternyata banyak anak muda kita yang gagal lolos seleksi karena tidak lulus BI Checking,” ujarnya.
Menurut Wabup, banyak pencari kerja yang terkendala akibat memiliki tunggakan pada layanan e-commerce atau pinjaman digital seperti Shopee PayLater, Dana, atau Tokopedia. Akibatnya, mereka masuk daftar hitam (blacklist) dalam sistem BI Checking, sehingga tidak bisa melanjutkan proses verifikasi administrasi di perusahaan.
“Tolong saya wanti-wanti, untuk anak-anak muda di Kabupaten Sumedang, pastikan tidak ada tunggakan. Karena hal itu bisa menghambat kalian mendapatkan pekerjaan,” tegasnya.

