Sekretaris Jenderal Kementerian Kebudayaan Judi Wahjudin mengatakan, pihaknya tentunya apresiasi luar biasa ini. Karena DKKT beserta Pemkot telah konsisten mengawal dan memberi apresiasi kepada pelaku seni.
“Karena pelaku seni itu profesi. Butuh setara dengan kompetensi yang lain sehingga harus mengangkat juga harkat dan martabatnya.Ini salah satu bukti yang selama ini dilakukan Kota Tasikmalaya,”ujar Judi Wahjudin.
Baca Juga:Ketua Baznas Kabupaten Sumedang Lantik Pengurus UPZ Kecamatan Periode 2025-2027
Menurutnya,kalau saran saya untuk kegiatan apresiasi bisa saja digabung dengan acara lain sehingga secara penggaran bisa gotong royong dan efektif.
“Misalnya kan dengan HUT Kota Tasikmalaya,ada Agustusan atau kegiatan apresiasi lain, yang bisa digabungkan,”imbuhnya.
Selama ini,lanjut Judi, ada bantuan juga dari kementerian walaupun belum besar. Saya lupa angkatan berapa ya. Adalah. Jumlahnya memang tak besar.
Baca Juga:Sekda Buka Musda Ke-5 Pemuda PUI Kota Tasik, Sampaikan Tiga Pesan Wali Kota Tasik
“Kan apresiasi kepada pelaku seni itu tak hanya berupa penghargaan. Berupa pelatihan,di kasih panggung,di kasih akses,di undang, di sertifikatkan kompetensinya saya yakin belum bersertifikat. Makanya saya bilang kan ada lembaga sertifikasi pihak kedua, silahkan dirangkul,”ucapnya.
Ia menambahkan, terkait BPJS juga harus diperhatikan. Memang hal-hal yang mendasar terkadang terlupakan oleh kita.
“Tinggal meningkatkan sinergitas dengan pusat. Karena banyak yang bisa dikolaborasikan,”kata Judi Wahjudin Sekretaris Jenderal Kementerian Kebudayaan.
Sementara itu, Ketua DKKT, Bode Riswandi menjelaskan, Ya mudah- mudahan agenda anugerah budaya ini bisa dilanjutkan oleh pengurus berikutnya. Menimbang beberapa daerah di Indonesia tak banyak yang memiliki program seperti ini secara swadaya dilakukan oleh dewan dan biasanya dilakukan oleh pemerintah.
Nah,Pemkot juga sering melakukan anugerah ini setiap 17 Agustus tetapi itu umum. Makanya kita membuat kegiatan yang dikhususkan untuk seniman ini. Kita sudah masuk ke kegiatan kesembilan ya tahun ini.
“Selama 9 tahun penganugerahaan ini sudah ada 20 pelaku seni yang kita berikan penghargaan. Kalau nilai nominal tak bisa mengimbangi dengan apa yang telah mereka lakukan. Namun minimal kami menolak lupa bahwa mereka telah berjasa untuk Kota Tasikmalaya,” pungkasnya.