Sementara, Wakil Wali Kota Tasikmalaya Rd Diky Candranegara seusai kegiatan mengatakan kegiatan sosialisasi ini diadakan lebih kepada antisipasi dan penanganan, karena saja tidak cukup tanpa ada antisipasi.
Jadi rencana sosialisasi yang diadakan oleh BPBD ini untuk mencapai kesepakatan apa saja hal yang akan dilakukan oleh Pemkot Tasikmalaya termasuk pencegahan dan penanganan.
Kenapa harus dilakukan berbagai stakeholder dimunculkan, karena masalah bencana ini tidak bisa dilakukan oleh 1 orang saja tapi harus lintas sektor.
Disinggung masalah himbauan kepada masyarakat Diky mengatakan yang paling utama, baik itu alam maupun lingkungan. Contoh kecil kalau buang sampah sembarangan otomatis akan terjadi genangan, banjir dan segala macam dan yang kedua banyak kejadian yang masyarakatnya ingin drainasenya ditutup.
“Tolong untuk masyarakat dipikirkan juga dampaknya. Dan yang terpenting pembangunan yang dilaksanakan tidak berdampak pada alam,”pungkasnya.