Hal tersebut disampaikan Wakil Wali Kota Tasikmalaya Rd Diky Candranegara kepada wartawan selepas kegiatan.
Untuk bentuk kolaborasi antara Pemerintah Kota Tasikmalaya dengan mahasiswa, sampai sejauh ini sama seperti yang saya sampaikan di Pesantren, bahwa Pesantren itu Maqom ilmu, kuncinya adalah bagaimana mempelajari ilmu. Ada Pesantren yang mungkin bisa berusaha atau berbisnis untuk mengembangkan usaha di Pesantren melalui santri-santri dan segala macam, kalau memungkinkan iya. Tapi tetap hal yang utama adalah belajar, Kalau misalnya ada dan bisa dikerjasamakan, kenapa tidak
“Untuk komitmen Pemerintah sendiri dalam memajukan dunia pendidikan, di Kota Taaik itu kan ada program Tasik Pintar, itu komitmennya positif tentunya kita butuh orang-orang yang betul-betul berilmu, yang betul- betul cerdas.
Baca Juga:Salah Satu Pintu Berkah, Team Ion Network Ciawi Berbagi Kebahagiaan Dengan Bagikan Takjil Gratis
Karena Tasik ini harus di kelilingi oleh orang-orang yang cerdas juga pintar sesuai dengan kapasitasnya masing-masing. Jadi kita sangat membutuhkan kualitas pendidikan yang terbaik untuk Kota Tasikmalaya,” pungkasnya.