Pewarta:H Amir.
Kota Tasik,Hallo Berita Online.Com- Beragam suku, etnis, budaya, dan agama hidup berdampingan dengan damai di kota ini. Berdasarkan data di Kota Tasikmalaya, hingga tahun 2024 tercatat terdapat 18 kelompok etnis yang tinggal di wilayah Kota Tasikmalaya.
Hal itu disampaikan Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan, ST.,MBA dalam sambutannya di kegiatan peresmian TMC Eternal Home, Sabtu (12/07/25).
Angka ini bukan sekadar data, tapi gambaran nyata bahwa perbedaan bukan hambatan justru menjadi kekuatan, menjadi semangat untuk terus berkolaborasi dan juga, semangat untuk membangun Kota Tasikmalaya yang religius, inovatif, maju dan berkelanjutan.
Keberadaan di tengah kemajemukan inilah, kita belajar pentingnya menghargai, menyapa tanpa prasangka, dan melayani tanpa membeda-bedakan. TMC Eternal Home hadir sebagai bagian dari semangat itu menjadi tempat pelayanan akhir yang tidak hanya profesional, tetapi juga menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, spiritualitas, dan penghormatan terhadap keyakinan setiap orang.
Pemulasaraan jenazah bukan sekadar urusan prosedural. Ini merupakan cermin dari bagaimana kita menghargai kehidupan, bahkan setelah nafas terakhir. Dan di tempat ini, kita merawat nilai itu dengan tulus, dengan penuh hormat, dan dengan kesetaraan bagi siapa pun.
Atas nama Pemerintah Kota Tasikmalaya, saya menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada POLRES, Kesbangpol, Dinas PTSP, Dinas Kesehatan, FKUB, serta para tokoh masyarakat dan agama yang telah mendukung penuh hadirnya TMC Eternal Home sebuah buah kolaborasi yang lahir dari kepercayaan, pengayoman, dan kebersamaan.
Terima kasih juga kepada Direktur TMC Eternal Home, dr Kevin Reinaldi Tanardi, MARS, dan seluruh jajaran TMC Group atas dedikasinya menghadirkan layanan ini secara profesional dan bermartabat. Semoga niat baik ini menjadi cahaya yang tak padam, menjadi pelipur dalam duka, dan penanda bahwa kota ini tidak hanya melayani yang hidup, tapi juga menghormati yang telah wafat.
Mari kita jaga dan rawat tempat ini bersama-sama. Kita rawat bukan hanya fasilitasnya, tapi juga semangatnya semangat toleransi, semangat gotong royong, semangat bahwa di tengah perbedaan, kita tetap satu: warga Kota Tasikmalaya yang saling menjaga.
Menghormati yang telah tiada adalah bentuk tertinggi dari cara kita memanusiakan sesama. Di tempat ini, kita tidak hanya melepas kepergian kita merawat makna kehidupan.
“Semoga setiap ikhtiar yang kita hadirkan hari ini menjadi jalan kebaikan bersama, dan segala niat tulus ini senantiasa diberkahi oleh Tuhan Yang Maha Esa menjadi cahaya bagi yang ditinggalkan, dan penghormatan terakhir bagi yang telah berpulang, “tuturnya.
Sementara TMC Eternal Home dalam pers rilisnya menyebutkan bahwa pelayanan kesehatan tidak hanya mencakup upaya promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif, tetapi juga harus memperhatikan aspek pelayanan pasca-kematian sehingga pelayanan pasien sebagai bagian dari pelayanan yang bermartabat dan menyeluruh dapat diwujudkan. Dalam praktiknya, penanganan jenazah seringkali menjadi bagian yang terabaikan, baik dari segi fasilitas, prosedur, maupun kenyamanan keluarga pasien. Kesemuanya itu dapat berdampak pada citra pelayanan kesehatan secara keseluruhan.